PENGARUH KECERDASAN NUMERIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK
THE EFFECT OF NUMERICAL INTELLIGENCE AND LEARNING INDEPENDENCE ON MATHEMATIC PROBLEM SOLVING ABILITY
DOI:
https://doi.org/10.59605/abacus.v1i1.382Keywords:
kecerdasan numerik, kemandirian belajar, kemampuan pemecahan masalah matematikAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji kebenaran hipotesis mengenai hubungan langsung kecerdasan numerik dan kemandirian belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis jalur (path analysis). Besar sampel sebanyak 90 siswa yang diperoleh dengan teknik multi stage sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrument tes dan non tes. Instrumen tes berbentuk tes pilihan ganda untuk mengukur kecerdasan numeric, instrumen non tes yang digunakan adalah angket untuk mengukur kemandirian belajar, dan kemampuan pemecahan masalah matematik diukur dengan tes bentuk uraian. Hasil uji hipotesisnya, yaitu (1) terdapat pengaruh langsung yang signifikan kecerdasan numerik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik (2) terdapat pengaruh langsung yang signifikan kemandirian belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik (3) terdapat pengaruh langsung yang signifikan kecerdasan numerik terhadap kemandirian belajar (4) terdapat pengaruh tidak langsung yang tidak signifikan kecerdasan numerik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik melalui kemandirian belajar.
References
Armstrong, T. (2002). Seven kinds of smart: menemukan dan meningkatkan kecerdasan anda berdasarkan teori multiple intelligence. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Brookfield, S. D. (1986). Understanding and facilitating adult learning: comprehensive analysis of principle and effective practices. Open University Press, Buckingham
Hudojo,H. (1988). Strategi belajar mengajar matematika. Jakarta: DepDikBud
Johnson, E. B. (2009). Contextual teaching and learning: menjadikan kegiatan belajar mengajar mengasyikan dan bermakna. Bandung: Mizan Learning Center
Prasasti, S. (2004). 101 Cara membina kemandirian dan tanggungjawab anak. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo
Suherman, E. (2003). Strategi pembelajaran matematika kontemporer. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Rois, D. (2007). Pengajaran matematika sesuai cara kerja otak. Jakarta: Corwin Press
Van de Walle, J. A. (2006). Matematika sekolah dasar dan menengah, perkembangan pengajaran. edisi keenam. Jakarta: Erlangga
Wardhani, Sri dkk. 2011. Instrumen Penilaian Hasil Belajar Matematika SMP: Belajar dari PISA dan TIMSS. Yogyakarta: Badan Pegembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Warsono dan Hariyanto. 2012. Pembelajaran Aktif Teori dan Asesmen. Bandung: Remaja Rosda Karya